
SANTRI PEKUWON MERAIH JUARA 1 DALAM SELEKSI LANJUTAN PROVINSI JAWA TIMUR MQKN INTERNASIONAL
Pekuwon, Rabu (30/7) Ponpes Tarbiyatul Ulum menunjukan prestasinya dengan meraih juara 1 seleksi lanjutan tingkat provinsi jawa timur kategori MQK (musabaqoh qiroatul kutub) Majalisus Saniyyah, yang digelar pada Rabu (30/7) di Asrama Haji Sukolilo, Surabaya, tepatnya di Jalan Manyar Kertoadi No. 1, Klampis Ngasem, Sukolilo, Surabaya.
Ajang ini diselenggarakan oleh Kementerian Agama Republik Indonesia melalui Direktorat Pendidikan Diniyah dan Pondok Pesantren (Dit. PD Pontren)., dan pastinya juga untuk menggali potensi dan meningkatkan minat santri bangsa indonesian untuk mengkaji kitab-kitab turats, membaca kitab-kitab klasik Islamiyyah dan juga untuk memperkuat akan tali kesaudaraan terkhusus Pondok Pesantren Se-Nusantara.
“Kami sangat berterima kasih banyak kepada Kementerian Agama Republik Indonesia yang telah mengadakan MQKN Internasional, yang sangat berpengaruh sekali untuk menanamkan minat santri pada karya klasik islam. Dan juga bangga dengan pencapaian kali ini. Santri kita kembali meraih juara 1 tingkat provinsi jawa timur dan akan melanjutkan ketingkat nasional. Ini adalah hasil kerja keras dan didikasi para santri serta bimbingan para guru-guru. Dan Semoga prestasi ini bisa memotivasi santri lainnya untuk terus belajar dan berprestasi,” ujar Koordinator Ponpes Tarbiyatul Ulum, Ustadz misbah maulana.
Dalam kategori MQK Majalisus Staniyyah putra juara 1 diraih oleh Fajriyanto Wildani Semua tidak terlepas akan ketekunan, semangat, dan himmah yang besar dalam mempelajari karya-karya klasik Islam. Semoga dengan hal ini bisa memberikan motivasi untuk yang lainnya, agar lebih semangat sekaligus mempunyai keteguhan untuk belajar dan belajar.
Acara MQKN Internasional ini, diharapkan tidak hanya menjadi ajang kompetisi baca kitab kuning, ia berupa momentum untuk memperkuat penguasaan turāts pesantren, menjalin hubungan internasional pendidikan islam, memperkokoh kemandirian dan citra pesantren, menggerakkan pertumbuhan ekonomi lokal di tempat penyelenggaraan, tetapi juga sebagai wadah untuk memperkuat tali silaturahmi antar pondok pesantren diseluruh dunia terkhusus negara indonesia, dan meningkatkan kecintaan terhadap ilmu agama. Dengan pencapaian ini, Ponpes Tarbiyatul Ulum juga akan semakin dikenal sebagai salah satu lembaga pendidikan Islam, yang berkomitmen dalam pengembangan ilmu pengetahuan dan karakter santri. Di harapan ke depannya, semoga lebih banyak santri dari pondok ini, yang akan berpartisipasi dalam mengikuti kompetisi serupa dan meraih prestasi kembali.
Tag:pondok pekuwon