Luar Biasa! Inilah Pentingnya Membaca Basmalah sebelum Makan
Dalam Islam, makanan merupakan hal yang penting bagi seorang muslim. Karena dengan makanan, seorang muslim akan mendapatkan cukup energi untuk beribadah kepada Sang Pencipta. Dan Islam pun tidak menganggap remeh akan hal tersebut.
Tendensi Adab sebelum Makan
Islam memiliki tata cara tersendiri dalam mengarahkan penganutnya, agar mereka selalu melakukan pekerjaan yang sesuai dengan nilai-nilai keislaman. Salah satunya adalah adabnya makan.
Sebagai seorang muslim pastinya kita tahu, bahwa basmalah merupakan bacaan yang selalu dilantunkan sebelum membaca Al-Quran. Hal ini tidak jauh berbeda dalam hukum-hukum Islam yang lain. Seperti adab sebelum makan, yang disyariatkan kepada seorang muslim, agar mereka membaca basmalah terlebih dahulu sebelum manyantap makanan mereka.
Hal ini bukan tanpa adanya alasan. Karena membaca basmalah sebelum makan ini, merupakan sunah yang dilakukan oleh Al-Amin Nabi Muhammad saw. Juga ketika seseorang lupa membaca basmalah sebelum makan, maka hendaknya ia membaca “Bismillahi awwalahu wa akhirohu”. Hal ini sesuai dengan hadist beliau, yang diriwayatkan dari Sayidah Aisyah, beliau berkata:
قال رسول الله ﷺ : “إذا أكل أحدكم فليذكر اسم الله تعالى، فإذا نسي أن يذكر اسم الله تعالى في أوله فليقل بسم الله أوله وأخره”. رواه أبو داود
Artinya: Rasulullah bersabda: “Apabila salah satu dari kalian sedang makan, maka hendaknya ia menyebut nama Allah, maka apabila ia lupa menyebut nama Allah pada awal makan, maka hendaknya ia membaca ‘Bismillahi awwalahu wa akhirohu”. (HR. Abu Dawud)
Pentingnya Basmalah sebelum Makan
Membaca basmalah sebelum makan ini, merupakan adab yang Rasulullah ajarkan bagi umatnya. Dan adab ini mempunyai manfaat yang sangat besar bagi seseorang.
Karena Rasulullah bersabda dalam haditsnya, bahwa setan akan bertempat pada tangan seseorang yang tidak membaca basmalah sebelum makan, kemudian ia akan makan bersama orang tersebut.
Diceritakan dalam hadits, ketika Rasulullah sedang duduk, ada seorang laki-laki yang sedang makan tanpa membaca basmalah terlebih dahulu. Dan ketika makanannya hanya tersisa satu pulukan, ia pun mengangkatnya di depan mulutnya, kemudian ia membaca “Bismillah awwalahu wa akhirohu”, seketika Rasulullah pun tersenyum melihatnya dan bersabda:
ما زال الشيطان يأكل معه، فلما ذكر اسم الله استقاء ما في بطنه. رواه أبو داود
Artinya: Setan tidak berhenti makan bersamanya, namun ketika dia menyebut nama Allah, setan pun memuntahkan semua makanan yang berada di dalam perutnya. (HR. Abu Dawud)
Hadits tersebut pun menerangkan, bahwa seorang muslim yang tidak membaca basmalah terlebih dahulu sebelum dia makan, maka secara tidak langsung, dia juga membagikan makanannya kepada setan, yang merupakan musuh yang nyata bagi umat muslim.
Juga menerangkan, betapa dasyatnya pengaruh membaca basmalah sebelum makan bagi seseorang. Juga agungnya nama Allah, yang seharusnya selalu disebut sebelum melaksanakan ibadah, maupun amal-amal soleh.
Jadi, masih mau tidak baca basmalah?